insiden pada 22 Januari 1905 di Saint Petersburg, Russia, ketika demonstrasi damai oleh demonstran tak bersenjata yang berbaris untuk menyampaikan petisi kepada Tsar Nicholas II ditembak oleh Penjaga Kenegaraan. Peristiwanya terjadi ketika mereka mendekati pusat kota dan Istana Musim Dingin dari berbagai tempat berkumpul. Penembakan tidak terjadi di alun-alun istana. Minggu Berdarah berakibat serius bagi rezim Tsar, karena mengabaikan rakyat biasa seperti ditunjukkan oleh reaksi dari pihak berwenang berakibat pada tergerogotinya dukungan rakyat terhadap negara. Peristiwa yang terjadi pada hari Minggu ini telah dinilai oleh para sejarawan, termasuk Lionel Kochan dalam bukunya Russia in Revolution 1890-1918, sebagai salah satu peristiwa penting yang akhirnya menyebabkan Revolusi Rusia pada tahun 1917.
Minggu, 12 November 2017
Minggu Berdarah 1905
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Pengabdian Badan Pengawas Pemilu Surabaya 2020
Pengabdian Badan Pengawas Pemilu Surabaya 2020 Desember 26, 2020 Pengabdian untuk Negara di Badan Pengawas Pemilu (bawaslu) (ahmad sodiq ana...

-
LARUNG SESAJI larung sesaji yaiku ritual ing kang di damel rasa syukur marang gusti allah,lan kanggo nyuwon berkah rezeki keselametan ...
-
Chili, kadang-kadang dieja sebagai Chile, Cili, atau Cile, adalah sebuah negara berdaulat di Benua Amerika, terletak di bagian tenggara Ame...
-
KESINAMBUNGAN pada dasar nya kesinambungan dalam sejarah adalah segala hal yang terjadi secara berkelanjutan juga berkala.dengan demikian me...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar